banner 728x250

Akibat Ditegur Oknum TNI Nyawa Melayang

Makassar – Sulsel. Referensimapj.com    Telah terjadi perkelahian di makassar Antara Oknum TNI dan  masyarakat, Pada tanggal 05 Maret 2022 pukul 00.12 Wita, dilorong 13 Jl.Rajawali Kec. Mariso Kota Makassar.

Telah terjadi tindak kekerasan penganiayaan terhadap salah seorang warga atas nama , Basunu alias Gilang yang dilakukan oleh Serma Didi Yudistira NRP 3920841251171 (Jabatan Baton Alber Kiban Yon Zipur 8/SMG), Sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia akibat luka tusukan pada bagian dada dgn menggunakan sebuah pisau (Badik).

Adapun ideintitas lengkap korban          Nama : Basunu alias Gilang
Umur : 52 Tahun
Pekerjaan : Supir Angkot.
Alamat : Lorong III Jl. Rajawali Kec. Mariso Kota Makassar.

Menurut saksi mata kejadian berawal dari salah paham, akibat teguran  yang membuat keduanya adu jotos, dan mengakibatkan  korban terkapar bersimbh darah tidak jauh dari Tkp awal kejadian.

Kerabat korban menuturkan: awalnya Basunu alias Gilang sedang memperbaiki mobil angkot miliknya di depan rumahnya dibantu oleh istrinya, tiba-tiba Serma Didi Yudistira lewat, dan mengatakan “kenapa kamu kerja mobil di jalan saya mau lewat, bikin macet saja kamu”

dijawab korban  Basunu alias Gilang, sabarmaki kodong Komandan, karena sudah mau selesai” mobil yang saya kerja.

Selanjutnya Serma Didi Yudistira kembali menyampaikan dengan mengatakan “kamu tidak mau mendengar dan tidak kenal saya kah” sambil mengeluarkan senjata mainan sehingga secara spontan, korban Basunu alias Gilang mengambil kunci roda dan obeng mengejar Serma Didi Yudistira, disusul oleh Nursiah (istri korban Basunu).

Melihat kejadian tersebut, Nursiah (istri korban Basunu), berteriak minta tolong dengan sambil berlari menyusul korban Basunu yang mengejar Serma Didi Yudistira ke ujung lorong.

Pada saat istri korban hampir tiba di ujung lorong  dari jarak sekitar 50 meter melihat korban Basunu alias gilang sudah dalam keadaan terbaring, di’tengah jalan berlumuran darah.

Tidak jauh dari korban Basunu alias gilang, Serma Didi Yudistira sudah terbaring pingsan, akibat luka yang di deritanya akibat hantaman benda tumpul di bagian kepala dan dagu’nya.

Istri korban Basunu alias gilang mendatangi Tempat kejadia perkara dan melihat keadaan korban Basunu sudah tidak bernyawa, lalu secara spontan menampar Serma Didi Yudistira yg terbaring pingsan sambil mengatakan “kenapa kamu bunuh suamiku” pungakasnya. Serma Didi Yudistira mengalami luka-luka 1). Luka robek di dagu kiri panjang ± 6 cm, lebar ± 1 cm, teraba krepitasi (+) tembus sampai ke mandibula dan tampak gigi graham (7 Jahitan).
2). Luka robek di dagu panjang ± 2 cm.
3). Luka robek di kepala/ubun2 (+) panjang ± 2 cm (6 jahitan).

Sedangkan korban Basunu alias Gilang meninggal dunia, di tempat kejadian perkara, dengan luka tusukan pada, perut bagian uluh hati.

Editor :RUDI.R

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *