banner 728x250

Pemanfaatan Digital Marketing Bagi Usaha UMKM

Takalar – ReferensiMapj.com

Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ADPERTISI) mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Kabupaten Takalar pada Senin 19 Desember 2022.

Kegiatan PKM diikuti 211 dosen anggota Adpertisi dari 39 Perguruan Tinggi Swasta (PTS), yang mempunyai berbagai latar belakang bidang keilmuan diabdikan kepada masyarakat.

Acara dibuka Wakil Bupati Takalar H. Achmad Dg. Se’Re, di Baruga I Manindori, kantor Bupati Takalar

Hadir Ketua Adpertisi Dr.Buyung Ramadhoni, M.Si., Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ibrahim Pratama, SE.M.Si.Ak.CA, serta Ketua Panitia, Dr. Hj. St. Hatidja, SE. M.Pd.CPAM,

“Dalam sambutannya Wakil Bupati Takalar menyampaikan apresiasinya dan berterima kasih kepada ADPERTISI yang akan melakukan pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Takalar.

Tim PKM dibagi dalam beberapa kelompok.
Kegiatan kelompok XI, bertempat di Kantor Lurah Maradekaya, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar. Pembukaan Kegiatan PKM oleh Lurah Maradekaya, Hamzahari, S.IP, dihadiri Kepala Lingkungan, Kader Kelurahan, Tokoh Masyarakat, Binmas & Babinsa, serta Pelaku bisnis UMKM di wilayah Kelurahan Maradekaya.

Pendamping kelompok XI, Dr. Hatidja.
Pelaksanaan kegiatan diawali sambutan Lurah Maradekaya, penyerahan plakat dari ADPERTISI, dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Tim PKM secara bergiliran, dimulai dari penanggung jawab,

“Muhammad Abbas, SE.MM, (Universitas Fajar), Koordinator Andi Sawe Ri Esso, SE.M.Si (Universitas Patompo), Anggota Dr. Muhammad Taufik, SS. M. Hum (Universitas Islam Makassar), Nasiratunnisa Mallappiang, S.Ksi.M.Ap (Universitas Pancasakti), Maiecherinra Daud, SE., M.Acc., Ak., ACPA, (Uki Paulus), Nurlaila Syarfiah Asfo, SP. M.Si, (Universitas Patompo), Amraeni, ST. M.Si (Universitas Patompo) dan Irdawati, SE. ME (Universitas Lakidende), Dr. Kherayani Nur, SE. M.Si. Universitas Muslim Maros (UMM)

Setelah pemaparan materi selesai dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa pemanfaatan digital marketing sangat berperan penting dalam peningkatan usaha dan penghasilan para pelaku bisnis UMKM yang memiliki manfaat sangat besar,

“Karena bias menjangkau pangsa pasar yang lebih luas jika dibandingkan dengan pemasaran yang dilakukan secara tradisional, yakni hanya berkegiatan dipasar secara tatap muka antara pembeli dan penjual, sedangkan dalam pemasaran digital ini sangat luas jangkauannya bahkan tidak berbatas antar wilayah Kabupaten Takalar saja,

“Bahkan bisa memasuki skala nasional dan internasional.

Kegiatan ini mendapat apresiasi yang sangat baik dari pemerintah & masyarakat kelurahan Maradekaya karena di dalam lingkungan masyarakat kelurahan Maradekaya terdapat banyak pelaku usaha UMKM, dimana salah satunya adalah usaha produksi tahu dan tempe, yang mana dalam pengelolaan usaha tersebut menghasilkan diversifikasi usaha baru yakni pengelolaan usaha minuman air tahu khas kelurahan Maradekaya yang menjadi salah satu usaha UMKM unggulan terbaik di kabupaten Takalar.

Setelah adanya pelaksanaan kegiatan PKM, bisa memanfaatkan peluang pemanfaatan digital marketing dalam memperluas usaha UMKMnya. Membuat kemasan yang baik dengan branding yang bermuatan lokal sebagai minuman kesehatan dan dapat dijadikan produk usaha rumahan untuk menambah nilai ekonomis dari pengolahan tahu dan tempe menjadi minuman air tahu segar sehingga masyarakat pelaku bisnis UMKM di kelurahan Maradekaya, semakin maju, hidup lebih sehat dan sejahtera bersama minuman kesehatan AIR TAHU Maradekaya.

Adapun solusi yang ditawarkan dari pemateri kelompok XI, adalah dengan cara memanfaatkan aplikasi Canva, membuat web gratis dan aplikasi ToBel (Toko Beli) yang mana aplikasi ini juga sangat mudah di gunakan dalam melakukan pemasaran digital. E-Commerce (ToBel) ini merupakan karya anak bangsa yang patut diapresiasi dan di banggakan, pemiliknya berasal dari daerah Sulawesi Selatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *