banner 728x250

BENDAHARA DINAS PENDIDIKAN KOTA MAKASSAR TIDAK ADA KORDINASI DENGAN KABID SD FEE HOTEL MASWAN

module: a; hw-remosaic: 0; touch: (-1.0, -1.0); modeInfo: ; sceneMode: Auto; cct_value: 0; AI_Scene: (-1, -1); aec_lux: 117.0; hist255: 0.0; hist252~255: 0.0; hist0~15: 0.0;

MAKASSAR REFERENSI AKTUAL COM Pak Aris kepala bidang SD Disdik kota Makassar melaksanakan kegiatan dihotel maswan merasa kecewa dengan kepala dinas pendidikan kota Makassar Muhyiddin karena memerintahkan bendahara untuk mengambil fee kepihak hotel maswan tanpa ada kordinasi dengan kepala bidang SD Disdik kota Makassar sehingga pak Aris kepala bidang SD tidak lagi menjalankan kegiatan seperti biasa karena bendahara ibu Fika pergi kehotel bertemu pihak hotel untuk mengambil fee atas perintah Muhyiddin kepala dinas pendidikan kota Makassar 9/8/2024

kegiatan kepala bidang SD Pak Aris dialihkan kepala bidang SMP Muhammad Guntur SPD mpd yang akan melanjutkan kegiatan kepala bidang SD karena Muhammad Guntur SPD mpd kuasa pengguna anggaran dan perna membawahi kepala bidang SD dan SMP sehingga sanggup menjalankan dua bidang antara SD /SMP

kecewa dan merasa tidak dihargai dengan kepala dinas pendidikan Muhyiddin akhirnya pak Aris jarang lagi ada diruangannya untuk menjalankan tugas tugasnya seperti biasa sebagai kepala bidang SD seharusnya bendahara ibu Fika ada kordinasi dengan pak Aris sekalipun perintah kepala dinas pendidikan untuk menemui pihak hotel maswan bahkan pak Aris mengatakan akan membongkar sesuatu yang ada ditubuh dinas pendidikan kota Makassar yang selama ini ada kebobrokan dan akan buka bukaan bilamana kepala dinas pendidikan kota Makassar Muhyiddin memaksakan mengambil fee dari pihak hotel maswan tanpa ada persetujuan dari pak Aris kepala bidang SD Disdik kota Makassar

sempat beredar hasil rekaman pembicaraan melalui via telepon pak Aris bersama ibu Fika bendahara dinas pendidikan kota Makassar jadi asumsi publik karena stakeholder saling bertikai dinas pendidikan kota Makassar sehingga staf tidak nyaman lagi untuk bekerja bahkan ada beberapa seksi yang tidak memiliki tupoksi karena tidak ada tugas yang diberikan oleh kepala dinas pendidikan kota Makassar
(tim investigasi)
(BUYUNG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *